Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Puisi Rindu Kepulangan

Menjadi-jadi
: Kepulangan

Pada akhirnya aku kembali
Diatas pulau
Bermain, layaknya dulu.
Sayang kau rogoh saku
Tak ada yang kubawa dalam kantong
Datar. Perut yang kuisi sepuluh tahun silam
Masih tersisa darah di serupa ranting
Kering peninggalan

Jangan kau sayangkan waktu kepergian
Telah banyak kujilat tanah
Untuk kumuntahkan di pulau ini
Serupa kotoran musang
Dipelataran kebun kopi kita dulu
Sekarang,
Akan kubuat menjadi jadi Ferdinaen Saragih (2009: Setia Budhi).

Puisi Lainnya

Posting Komentar untuk "Puisi Rindu Kepulangan"